Apa itu Virtual Memori ???
Sesuai dengan namanya “Virtual Memori” berarti :
- Memori : Ruang penyimpanan
- Virtual : Tiruan / tidak nyata.
Dalam sistem operasi berbasis Windows NT, terdapat sebuah komponen yang mengatur memori virtual yaitu Virtual Memory Manager (VMM) yang memiliki fungsi untuk dapat memetakan alamat-alamat virtual yang dimiliki oleh sebuah proses yang berjalan ke dalam page memori fisik di dalam komputer. Dengan cara ini maka setiap proses dapat memperoleh memori virtual yang cukup agar dapat berjalan dan tidak mengganggu memori yang sedang digunakan oleh proses lainnya. VMM menangani paging antara RAM dan page file agar setiap aplikasi 32-bit dapat mengakses memori hingga 4 Gigabyte, meskipun Windows hanya membatasinya pada kisaran 2 Gigabyte.
Jadi, untuk komputer yang mempunyai memori / RAM kecil ada baiknya memperbesar virtual memori agar tetap dapat menjalankan aplikasi yang membutuhkan memori yang besar terutama untuk game.
Berikut adalah langkah-langkah untuk memperbesar virtual memori di Windows XP (Experience) :
- click tombil start.
- Pilih / masuk ke control panel.
- Click pilihan System.
- Maka muncul window “System properties”. Dan pilih tab Advanced
- click tombol Setting pada frame Performance.
- Maka muncul window “Performance Option”. Dan pilih tab Advanced
- kemudian click tombol Change pada frame Virtual Memory.
- Maka akan muncul gambar dibawah ini.
9. Ubahlah nilai yang saya lingkari menjadi lebih besar dari nilai default/ nilai standar, minimal sesuai dengan nilai yang ada di gambar ini. Yaitu berkisar antara 1024 – 2048 Megabyte.
10. Click tombol Set dan OK.
11. Jika Windows anda memerlukan restart maka click tombil ok untuk me-restart komputer anda.
Sebenarnya konsep virtual memory ini juga berlaku untuk Sistem operasi lainnya seperti pada sistem operasi Linux, pada sistem operasi linux konsep virtual memory ini lebih dikenal dengan Swap memory yang telah dipartisi sebelumnya. Ini berlaku untuk semua distro linux seperti: redhat (fedora core), ubuntu/debian, mandriva/mandrake , suse dan lainnya. Tetapi dalam sistem operasi linux biasanya virtual memory telah di tetapkan sebelum proses instalasi-nya yaitu dalam bentuk partisi harddisk untuk swap memory.
Semoga tips / tutorial ini bermanfaat untuk semuanya. Terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar